Fakta yang Perlu Diketahui Sebelum Kuliah ke Cina

Ada isitlah yang mengatakan “Tuntutlah ilmu sampai ke Negeri China”. Siapa yang tidak tahu negara dengan penduduk paling banyak di dunia. Negara yang menjadi pusat perhatian dunia karena perekonomiannya yang berkembang pesat. Banyak produk China yang hampir memasuki pasaran di seluruh dunia karena terkenal dengan harga yang murah. Negara dengan industri yang banyak ini juga terkenal karena polusi udaranya yang kotor terutama di kota – kota besar. Disarankan agar Anda menggunakan masker bila berpergian. Namun, Anda juga akan menjumpai banyak penduduk China yang berangkat kerja dengan sepeda. Jika Anda berminat menempuh pendidikan di China, berikut fakta menarik mengenai China yang perlu diketahui:

1. Anda bisa bertahan hidup di China tanpa perlu menguasai bahasa China, cukup dengan bahasa Inggris

Banyak orang China sudah mengerti bahasa Inggris. Ini karena kurikulum di China sudah memberikan bahasa Inggris sebagai salah satu bahasa utama di sistem pendidikan. Jadi, Anda tidak perlu khawatir untuk mempelajari bahasa lokal sebelum berangkat ke China. Anda cukup menggunakan bahasa Inggris, warga China cukup mengerti dengan bahasa Anda. Namun, lebih baik jika Anda juga mempelajari bahasa Mandarin. Untuk berjaga - jaga apabila Anda bertemu dengan warga China yang tidak bisa berbahasa Inggris.

2. Ada banyak supermarket di China yang menjual barang-barang dari luar negeri

Mungkin Anda membayangkan bahwa sedikit sekali barang luar negeri masuk ke China. Mengingat barang dari China sudah membanjiri pasar dan toko di Indonesia. China sudah terkenal akan kemajuan dalam perekonomiannya, tentu saja taraf hidup orang China juga naik. Hal ini membuat para perusahaan merek terkenal membuka beberapa showroomnya di China. China juga memiliki banyak mall mewah yang menjual barang bermerek terkenal. Jadi, Anda tidak perlu khawatir jika Anda ingin berbelanja barang mewah di China. Banyak juga supermarket luar negeri yang memiliki cabang di China seperti Hypermart, Carrefour, dan lainnya.

3. Ada banyak restoran fast food internasional

Pasti bosan jika harus makan makanan yang itu – itu saja. Nah, Anda tidak perlu khawatir jika harus makan makanan China setiap harinya. Jika Anda orang baru yang tinggal di China, Anda harus menyesuaikan lidah Anda dengan masakan China. Di China, restoran fast food seperti Mc Donal’s, Subway, Dairy Queen, sudah membludak, sama dengan di Indonesia. Jadi, Anda tidak perlu khawatir jika bosan dengan menu masakan China.

Bagi Anda yang beragam muslim juga tidak perlu khawatir, dengan adanya fast food Anda bisa makan sepuasnya. Mungkin juga makanan China banyak yang menggunakan daging babi, ini juga harus diperhatikan bagi kaum muslim. Cari makanan yang tidak menggunakan daging babi. Banyak restoran di China yang menawarkan menu barat dan timur. Di China juga ada restoran Indonesia bagi yang rindu dengan masakan keluarga Anda. Bahkan beberapa produk Indonesia telah masuk dalam minimarket – minimarket di China.

4. Ada banyak mahasiswa asing di China, Anda tak akan sendirian

Di China, teman Anda tidak hanya berasal dari China saja atau orang yang sama rasnya dengan China. Jika Anda takut bergaul dengan orang China karena masih baru, tenang saja ada banyak mahasiswa luar negeri yang belajar di sana. Ini karena pemerintah China rajin mempromosikan universitasnya ke luar negeri untuk menarik para mahasiswa luar negeri agar belajar di China. Dan usaha mereka tidak sia – sia. Tapi, Anda juga harus bergaul dengan mahasiswa China. Dengan begitu Anda tidak perlu khawatir jika Anda sendirian. Bergaul dengan mahasiswa asing dan lokal akan membuat kegiatan belajar Anda lebih menyenangkan.

5. Walaupun dikenal sebagai negara komunis, China adalah tempat yang sangat aman

Penduduk China sudah sadar pentingnya mematuhi peraturan. Banyak polisi yang berdiri dan berjaga – jaga di pinggir jalan untuk mengamankan negaranya. Hukum di China juga sangat ketat dan taat. Bagi yang melanggar hukum akan dikenakan sanksi atau denda.

Terbukti, ketika China berusaha untuk merubah image sebagai negara korupsi pada tahun lalu, kini China berhasil menjadi negara yang bersih dari korupsi. Ini karena hukum pemerintah yang merancang undang – undang, bagi siapa saja yang korupsi akan dihukum mati dan disita semua kekayaannya. Dan hal itu membuat penduduk China takut dan patuh terhadap hukum. Tapi, Anda juga harus berjaga – jaga agar tidak terjadi hal – hal yang tidak diinginkan. Anda harus menghindari daerah rawan kriminal. Jika pergi malam sebaiknya Anda meminta untuk ditemani.

6. Biaya hidup di China relatif terjangkau

Kurs mata uang termasuk murah. Jadi, segala yang ada di China murah dan terjangkau. Anda tidak perlu khawatir tentang harga barang, makanan, transportasi, pakaian, perabotan rumah tangga, dan lainnya. Bisa saja barang merek China yang biasa Anda temukan di Indonesia jauh lebih murah.

Di China, rata – rata pendapatannya tidak kurang dari Rp 1.000.000 per tahun. Jadi, Anda bisa bayangkan barang – barang di sana juga murah. Biaya pendidikan di China juga relatif terjangkau karena pemerintah China telah mensubsidi untuk pendidikan. Anda bisa kuliah dengan fasilitas internasional tetapi masih bisa menghemat uang.

Jadi, Anda tidak perlu membawa penanak nasi, setrika, baju hangat dari Indonesia. Karena di sana lebih murah dan tentunya menghemat biaya bagasi Anda saat berangkat ke China.

7. Walaupun banyak sensor dan pembatasan dari pemerintah setempat (seperti tidak bisa mengakses Google dan Facebook), Anda tetap mudah menjalin komunikasi dengan keluarga di luar negeri, salah satunya dengan menggunakan Skype.

Anda tidak perlu khawatir dengan larangan tersebut. Semakin maju teknologi di sebuah negara, semakin mudah dalam berkomunikasi. Anda masih bisa tetap berkomunikasi dengan keluarga menggunakan skype, wechat, whatsapp, dan kakao talk.

Jadi, masih bisa berhubungan dengan keluarga Anda dengan lancar. Ketika sudah tahu bagaimana keadaan di China, semua yang menurut Anda sulit akan jauh berbeda dari yang Anda bayangkan. Karena mudah sekali bertahan hidup di China. Semua fasilitas disediakan di China.

China memang membatasi situs – situs berbau sensor. Pemerintah sadar bahwa situs yang berbau pornografi bisa merusak generasi penerus bangsa. Terbukti, anak – anak yang kecanduan film pornografi lebih sulit berprestasi dari anak pada umumnya.

Sumber : http://www.berkuliah.com